4 Penyebab Laptop Sangat Lemot Meski Sudah Diberi RAM Tambahan
Jika kamu memiliki laptop dan memiliki masalah yang mungkin berkaitan erat dengan informasi yang aku berikan ini, mungkin kamu bisa membaca artikel satu ini karena pada kesempatan kali ini aku akan memberikan sebuah informasi mengenai "Kenapa laptop bisa sangat lemot padahal sudah diberi tambahan RAM".
Sekarang kita tahu bahwa beberapa laptop dengan RAM yang lebih dari cukup dapat membuat laptop atau komputer menjadi kuat untuk mengangkat berbagai macam software dan melakukan multi-tasking, tetapi mengapa laptop masih terkendala dengan masalah lambat atau lemot atau lagging?
Di bawah ini aku telah merangkum beberapa alasan mengapa laptopmu bisa seperti itu, nah langsung saja tanpa basa-basi lagi kita bahas bersama :
1. Adanya Windows Update
Apa yang salah dengan Windows Update ? Ya, ketika kamu melakukan update Windows maka kamu akan berhadapan dengan seri atau versi update Windows terbaru yang membuat laptop menjadi lambat, memang tidak banyak namun bisa terlihat ketika menjalankan beberapa program dan melakukan multitasking ringan, akan terlihat jelas bahwa komponen hardware tidak cukup kuat untuk mengangkat versi update terbaru.
2. Masih Menggunakan Prosesor Versi Lama
Jika kamu membeli laptop dengan seri intel pentium atau intel celeron yang lama atau intel di bawah seri "I" memang akan sangat berpengaruh, apalagi semakin banyak aplikasi atau software yang diupdate maka akan semakin besar pula ukuran yang diberikan, selain itu bisa berpeluang besar untuk lemot atau lambat karena HDD atau SSD lebih cepat penuh.
3. Laptop Menjadi Terlalu Panas
Apakah kalian sering bermain laptop di dalam ruangan dan tidak ada sumber udara yang bisa mendinginkan mesin pada laptop kalian? nah tentu saja itu juga menjadi alasan penyebab laptop lemot, ketika laptop mengalami overheat maka yang akan terkena efek overheat tersebut adalah processor dan HDD atau SSD, nah 2 hal ini lah yang membuat laptop menjadi lemot karena gpu untuk memproses tidak mampu untuk mengangkat performa windows yang terinstal, efeknya menjadi terus menerus tidak merespon, kemudian HDD/SDD yang panas bisa menyebabkan kerusakan seperti penurunan kesehatan pada HDD/SDD itu sendiri.
Terkadang tidak pernah mengganti thermal paste juga dapat menjadi penyebab suhu laptop tidak terkendali, maka dari itu gantilah thermal paste setahun sekali dan bersihkan juga aliran udara pada laptop agar laptop selalu berumur lebih panjang dan sehat.
4. Ukuran Perangkat Lunak yang Lebih Besar
Percaya atau tidak, beberapa aplikasi atau software sekelas browser seperti Mozilla Firefox, Google Chrome dan Internet Explorer bahkan Opera sendiri semakin berkembang pesat, fitur yang disediakan semakin beragam dan lebih banyak, dan tentu saja penggunaan CPU dan RAM yang semakin tinggi membuat laptop mengalami masalah dalam multitasking.
Tidak hanya software sekelas browser, bahkan software sekelas microsoft office pun juga ikut terseret, banyak sekali software-software dengan fitur-fitur terbaru dan update yang mengalami perkembangan pesat, efeknya laptop dengan spesifikasi yang sudah cukup lama tidak mampu dan kuat mengangkat software-software tersebut, terkadang untuk membukanya saja membutuhkan waktu setengah menit akibat dari sistem yang tidak tersinkronisasi, kemudian program tersebut mengalami "Not responding".
Sebenarnya untuk mencegah atau memperbaiki hal ini adalah kalian bisa melakukan repaste alias memberikan thermal paste pada prosesor, kemudian membeli kipas laptop, hal ini juga sangat berpengaruh untuk menjaga suhu pada laptop kalian agar tidak ngelag baik itu bermain game atau menjalankan software yang berat. namun jika masih belum bisa diakali untuk menghilangkan laggy yang berat tersebut, maka lakukan install ulang windows kalian dan gunakan windows 7 versi lama untuk update jadul.
Atau jika masih tidak berhasil dan windows 7 atau tidak bisa di install di laptop milikmu, maka jalan satu-satunya adalah dengan membeli laptop dengan spek intel seri "core i" mulai dari seri core i3 kabylake sampai dengan seri i7 cofeelake (bisa kamu pilih). karena laptop dengan seri intel core i lebih canggih dan bertenaga dibandingkan intel pentium atau intel celeron apalagi AMD E series.
Nah mungkin hanya itu saja informasi mengenai penyebab laptop sangat lemot padahal sudah diberikan tambahan ram pada laptop tersebut, semoga dengan adanya informasi ini kamu bisa lebih tahu dan yakin dengan masalah yang kamu hadapi.